PENGARUH PEMBERIAN KOMPOS TERHADAP PERKEMBANGAN PENYAKIT BUSUK HATI (Phytophthora sp.) PADA TANAMAN NANAS (Ananas comosus)

Authors

  • Ganestya Indina Sari Jurusan Hama dan Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya
  • Luqman Qurata Aini Jurusan Hama dan Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya
  • Abdul Latief Abadi Jurusan Hama dan Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya

Abstract

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian kompos terhadap perkembangan penyakit busuk hati yang disebabkan oleh jamur patogen Phytophthora sp. Hasil survei ditemukan satu lokasi 45F yang banyak terserang penyakit busuk hati. Hasil analisis tanah menunjukkan kelembaban tanah di lokasi 45F lebih tinggi dibanding lahan pada lokasi yang tidak terserang penyakit busuk hati. Hasil percobaan rumah kaca menunjukkan bahwa penambahan kompos dapat memperlambat munculnya gejala penyakit busuk hati (masa inkubasi penyakit busuk hati menjadi lebih panjang). Pemberian kompos dengan dosis yang berbeda tidak berpengaruh dalam menekan perkembangan penyakit busuk hati. Terdapat hubungan erat antara populasi bakteri dengan tingkat penekanan penyakit busuk hati. Terdapat hubungan antara pH, kandungan N-total, dan kandungan C/N rasio dalam tanah dengan persentase penyakit. Semakin tinggi populasi bakteri, pH dan C/N rasio, persentase penyakit semakin kecil. Sebaliknya semakin tinggi kandungan N-total tanah, semakin tinggi persentase perkembangan penyakit busuk hati.

 

Kata kunci: Nanas, Kompos, Penyakit busuk hati, Phytophthora sp.

Downloads

Published

2014-10-27

How to Cite

Sari, G. I., Aini, L. Q., & Abadi, A. L. (2014). PENGARUH PEMBERIAN KOMPOS TERHADAP PERKEMBANGAN PENYAKIT BUSUK HATI (Phytophthora sp.) PADA TANAMAN NANAS (Ananas comosus). Jurnal HPT (Hama Penyakit Tumbuhan), 2(4), pp. 71–76. Retrieved from https://jurnalhpt.ub.ac.id/index.php/jhpt/article/view/152

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 4