PENAMBAHAN ASAM CUKA UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI KONIDIA, DAYA KECAMBAH DAN PATOGENISITAS JAMUR Beauveria bassiana Balsamo (Deuteromycetes: Moniliales)

Authors

  • Dycka Dwi Saputra
  • Gatot Mudjiono
  • Aminudin Afandhi

Abstract

Beauveria bassiana (Bals.) (Vuill.) (Deuteromycetes : Moniliaceae) adalah salah
satu jamur entomopatogenik. Pemberian asam cuka pada medium merupakan
kegiatan manipulasi pH untuk meningkatkan pertumbuhan jamur. Tujuan dari
penelitian untuk mengetahui pengaruh asam cuka yaitu 0,5 ml, 1 ml, 1,5 ml, 2 ml, 2,5 ml/100 ml aquades dalam 20 gram medium beras jagung terhadap produksi konidia, daya kecambah, dan patogenisitas jamur B. bassiana. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) diulang sebanyak 4 kali dengan perlakuan konsentrasi asam cuka yaitu: 0 ml; 0,5 ml; 1 ml; 1,5 ml; 2 ml; 2,5 ml/100 ml aquades dalam 20 gram medium beras jagung. Uji patogenisitas menggunakan metode celup larva, inokulum B. bassiana yang digunakan berumur 21 hari dalam bentuk suspensi dengan konsentrasi 108 konidia/ml. Pengamatan kematian larva akibat terinfeksi B. bassiana dilakukan setiap 24 jam selama 20 hari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis asam cuka 2 ml/100 ml aquades dalam 20 gram medium beras jagung mampu meningkatkan produksi konidia hingga 83.91%, daya kecambah 38.19% dan patogenisitas jamur B. bassiana 23.12%.

Kata kunci: Beauveria bassiana, asam cuka, produksi konidia, daya kecambah,
patogenisitas

Downloads

Published

2013-09-23

How to Cite

Saputra, D. D., Mudjiono, G., & Afandhi, A. (2013). PENAMBAHAN ASAM CUKA UNTUK MENINGKATKAN PRODUKSI KONIDIA, DAYA KECAMBAH DAN PATOGENISITAS JAMUR Beauveria bassiana Balsamo (Deuteromycetes: Moniliales). Jurnal HPT (Hama Penyakit Tumbuhan), 1(3), 60–68. Retrieved from https://jurnalhpt.ub.ac.id/index.php/jhpt/article/view/38

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)

1 2 3 4 5 > >>