PENGARUH ROGESAN TERHADAP KEANEKARAGAMAN MUSUH ALAMI PADA PERTANAMAN TEBU
DOI:
https://doi.org/10.21776/ub.jurnalhpt.2021.009.4.2Keywords:
keanekaragaman, musuh alami, parasitoid, predator, rogesanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman musuh alami pada tanaman tebu yang dilakukan rogesan daun dan yang tidak dilakukan rogesan. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus – Oktober 2020 pada lahan tanaman tebu di Balai Penelitian Tanaman Pemanis dan Serat (Balittas) yang terletak di Jalan Raya Karangploso Km.4, Kepuh Utara, Kepuharjo, Kec. Karangploso, Malang. Pengamatan musuh alami dilakukan dengan metode yellow sticky trap dan hasilnya dianalisis menggunakan uji T, kemudian dilakukan perhitungan Indeks keragaman (H’), Indeks Kekayaan Jenis (R), Indeks Kemerataan Jenis (E’) dan Indeks Dominansi (D). Hasil penelitian didapatkan sebanyak 10 jenis musuh alami pada lahan pengamatan rogesan dan 7 jenis musuh alami pada lahan non rogesan. Uji T menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara jumlah populasi musuh alami yang ditemukan di kedua lahan pengamatan. Nilai H' dan R pada lahan pengamatan rogesan dan non rogesan berada pada kategori sedang. Nilai E memiliki kategori tinggi, baik pada lahan pengamatan rogesan maupun non rogesan. Pada saat yang sama, nilai D pada kedua sistem tidak menunjukkan adanya dominasi.
Â
References
Aditama, R. C. dan N. Kurniawan. 2013. Struktur komunitas serangga nokturnal areal pertanian padi organik pada musim penghujan di Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang. Biotropika: Journal of Tropical Biologi 1(4):186-190.
Alrazik, M. U., J. Jahidin, dan D. & Damhuri. 2017. Keanekaragaman serangga (insecta) Subkelas Pterygota di Hutan Nanga-Nanga Papalia. AMPIBI: Jurnal Alumni Pendidikan Biologi 2(1):1-10.
Anggara, A. W., D. Buchori D., dan P. Pudjianto. 2016. Kemapanan parasitoid Telenomus remus (HYMENOPTERA: SCELIONIDAE) pada agroekosistem sederhana dan kompleks. Jurnal Hama dan Penyakit Tumbuhan 3(3):111-125.
Annam, A. C. dan N. Khasanah. 2017. Keanekaragaman arthropoda pada pertanaman kubis (Brassica oleracea L.) yang diaplikasi insektisida kimia dan nabati. Agrotekbis: E-Jurnal Ilmu Pertanian 5(3):308-314.
BPS. 2019. Statistik Tebu. Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur.
Borror, D.J., C.A. Triplehorn, and N.F. Johnson. 1996. Pengenalan pelajaran serangga. Edisi ke-6. Terjemahan dari: An introduction to the study of insect. Partosoedjono, S. Penerjemah. Gadjah Mada University Press. Yogyakarta.
Jumar. 2000. Entomologi Pertanian. PT. Rineka Cipta. Jakarta.
Kamal, M., I. Yustian, dan S. Rahayu. 2011. Keanekaragaman jenis arthropoda di Gua Putri dan Gua Selabe kawasan karst Padang Bindu, OKU Sumatera Selatan. Jurnal Penelitian Sains, 14(1).
Rosa, H. O. dan Y. Marsuni. 2019. Keanekaragaman serangga hama dan musuh alami pada fase pertumbuhan tanaman padi (Oryza sativa L.) di lahan irigasi. Jurnal Proteksi Tanaman Tropika 2(1):95-101.
Sujak, S., D. A. Sunarto, dan S. Subiyakto. 2019. Pengaruh penambahan biomassa di lahan kering terhadap diversitas arthropoda tanah dan produktivitas tebu. Buletin Tanaman Tembakau, Serat, dan Minyak Industri 10(1):21-31.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.