PENGARUH FAKTOR ABIOTIK KIMIA TANAH TERHADAP SUPRESSIFITAS TANAH DALAM MENGENDALIKAN PENYAKIT LAYU BAKTERI (Ralstonia solanacearum) PADA TANAMAN TOMAT (Lycopersicon esculentum Mill)
Abstract
ABSTRAK
Sifat kimia tanah telah diketahui dapat mempengaruhi perkembangan penyakit tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh sifat kimia tanah terhadap perkembangan penyakit layu pada tanaman tomat (L. esculentum Mill) yang disebabkan oleh Ralstonia solanacearum dan pertumbuhan tanaman tomat. Tanah endemik dan non endemik penyakit layu bakteri diperoleh dari delapan lokasi berbeda berdasarkan indikator tinggi tempat dan persentase penyakit. Penelitian dilakukan dua tahap yaitu analisis sifat kimia tanah dan percobaan rumah kaca. Percobaan rumah kaca dilakukan dengan Rancangan Acak Lengkap terdiri dari delapan perlakuan dan empat ulangan. Parameter pengamatan meliputi: perkembangan persentase penyakit layu, populasi  R. solanacearum, tinggi tanaman, berat basah dan berat kering tanaman. Hasil Percobaan diketahui bahwa sifat kimia tanah berpengaruh pada perkembangan R. solanacearum dan pertumbuhan tanaman tomat. Sifat kimia tanah terutama kandungan K, P, dan C-organik berpengaruh terhadap perkembangan persentase kejadian penyakit  layu bakteri yang disebabkan oleh R. solanacearum pada tanaman tomat. Sifat kimia tanah terutama kandungan nitrogen juga mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tanaman tomat.
Â
Kata kunci : faktor abiotik, unsur hara, Ralstonia solanacearum, tomatÂ
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2015 Jurnal Hama dan Penyakit Tumbuhan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.